Home > October 2012

October 2012

Transformasi Model Data

Saturday, October 27, 2012 0

Varian Entitas

  1. Entitas Kuat
    Himpunan entitas yang dilibatkan dalam ERD merupakan entitas kuat dan tidak memiliki ketergantungan dengan entitas lain.
  2. Entitas Lemah
    Suatu entity yang mana keberadaannya tergantung dari keberadaan entity lain dan tidak memiliki atribut yang dapat erfungsi sebagai key attribute.
Contoh Entitas kuat dan lemah



Agregasi

Menggambarkan sebuah himpunan relasi yang secara langsung menghubungkan sebuah himpunan entitas dengan sebuah himpunan relasi dalam ERD. secara kronologi mensyaratan telah adanya relasi lain dan relasi yang terbentuk tidak hanya dari entitas tapi juga mengandung unsur relasi lain.

Berikut ini contoh agregasi



Transformasi Model Data ke Basis Data Fisik

  • ERD direpresentasikan menjadi sebuah basis data secara fisik.
  • Komponen ERD ditransformasikan menjadi tabel yang merupakan komponen utama pembentuk basis data
  • Atribut yang melekat pada masing-masing himpunan entitas dan relasi akan dinyatakan sebagai field dari tabel yang sesuai.
  • Setiap himpunan entitas akan diimplementasika sebagai sebuah tabel
  • Relasi dengan derajat relasi 1-1 yang menghubungkan 2 buah himpunan entitas yang direpresentasikan dalam betuk enambahan/penyertaan atribut-atribut relasi ke tabel yang mewakili salah satu daru himpuan entitas.
  • Relasi dengan derajat relasi 1-N yang menghubungkan 2 buah himpunan entitas, juga akan direpresentasika dalam bentuk pemberian/pencantuman atribut key dari himpunan entitas berderajat 1 ke tabel yang mewakili himpunan entitas berderajat N. atribut key dari himpunan entitas berderajat 1 menjadi atribut tambahan bagi himpunan entitas berderajat N.
  • Relasi dengan derajat relasi N-N yang menghubungkan 2 buah himpunan entitas, diwujudkan dlalam bentuk tabel khusus yang memiliki field yang berasal dari key-key dari himpunan entitas yang dihubungkan.

Implementasi Himpunan Entitas Lemah dan Sub Entitas seperti dibawah ini :
  • Penggunaan himpunan entitas lemah dan Sub Entitas dalam diagram ER diimplementasikan dalam bentuk tabel sebagai mana himpunan entitas kuat.
  • Bedanya jika himpunan entitas kuat sudah dapat langsung menjadi sebuah tabel utuh/sempurna walaupun tanpa melihat elasinya dengan himpunan entitas lain.

Latihan Model Data Relational

0

Latihan 1


Yang akan kita lakukan adalah menetukan relation key dari diagarm diatas

Jawab :

Diagam di atas terdiri dari 4 entitas yang akan menjadi 4 tabel yaitu :
  1. Account
  2. Branch
  3. Loan
  4. Customers
Dari setiap tabel diatas memiliki relation key masing-masing
  1. Entitas Account
    Candidate Key = account_number dan balance
    Primary Key = account_number
    Alternate Key = balance
    Foreign Key = -
  2. Entittas Branch
    Candidate Key = branch_name, branch_city dan assets
    Primary Key = branch_name
    Alternate Key = branch_city dan assets
  3. Entitas Loan
    Candidate Key = loan_number dan amount
    Primary Key = loan_number
    Alternate Key = amount
  4. Entitas Customers
    Candidate Key = customer_name, cutomer_city dan customer_street
    Primary Key = customer_name
    Alternate Key = cutomer_city dan customer_street
Latihan 2

Tabel Siswa

Tabel Guru

Tabel Pelajaran

Tabel Keterhubungan


  1. Candidate Key : Nama_Siswa, No_Presensi, Kode_Pelajaran, Nama_Pelajaran, Ruang, Nama_Guru dan NIP_Guru.
  2. Primary Key : No_Presensi
  3. Alternate Key : Nama_Siswa, Kode_Pelajaran, Nama_Pelajaran, Ruang, Nama_Guru dan NIP_Guru.
  4. Foreign Key : Kode_Pelajaran, NIP_Guru.

Berikut ini adalah gambar ERD nya




Model Data Relational

Wednesday, October 3, 2012 0

Sebelumnya saya sudah membahas tentang ER-Model dan sekarang saya akan membahas tentang Relational-Model. Sebenarnya keduanya sama saja yaitu merupakan hubungan antar data yang ada dalam database. Namun ada sedikit perbedaan di dalamnya, tingkatan Relational-Model  lebih tinggi dibandingkan dengan ER-Model. 

Relational-Model atau kumpulan tabel berdimensi dua dengan masing-masing relasi tersusun atas tuple(baris) dan atribut(kolom) pada suatu database. Berikut adalah istilah yang sering dipakai dalam Relation-Model
  1. Relasi
    Sebuah tabel yang terdiri dari beberapa kolom dan beberapa baris
  2. Atribut
    Kolom pada sebuah relasi
  3. Tuple
    Baris pada sebuah relasi, atau kumpulan elemen-elemen yang saling berkaitan menginformasikan tentang suatu entitas secara lengkap
  4. Domain
    Seluruh kemungkinan nilai yang dapat diberikan ke suatu atribut
  5. Degree
    Jumlah atribut dalam sebuah relasi
  6. Cardinality
    Jumlah tuple dalam sebuah relasi
Relasi yang ada dalam database menunjukkan adanya hubungan(relasi) diantara sejumlah entitas yang berasal dari himpunan entitas yang berbeda satu sama lain. Struktur data merupakan dasar untuk menyimpan informasi yang ada dan biasanya strukturnya sebagai kumpulan tabel dan setiap relasi memiliki schema yang mendeskprisikan nama relasi dan atribut beserta tipe datanya.

Berikut ini adalah contoh sebuah relasi

Contoh : Mahasiswa=(nim:string, nama_mhs:string)

Keterangan : 
  • mahasiswa adalah nama relasi
  • nim dan nama_mhs adalah nama atribut
  • string adalah tipe dari atribut

Berikut adalah contoh tabel dan keterhubungannya


Mendfinisikan Domain
  • Memberi nama domain yang sesuai dengan nilai yang akan dimiliki domain tersebut
  • Menetukan tipe data dari nilai yang akan membentuk domain
  • Menetukan format dari domain


Relational Key

Dalam relasi memiliki macam-macam kunci atribut(Relational Key) dan masing-masing kunci memiliki fungsinya sendiri-sendiri. Berikut adalah macam-macam kunci atribut dari relasi.
  1. Candidate Key
    Atribut yang digunakan untuk membedakan antara satu baris dan dengan baris yang lain
  2. Primary Key
    Candidate key yang digunakan untuk mengidentifikasikan tuple yang unik pada suatu relasi
  3. Alternate Key
    Candidate key yang tidak menjadi primary key
  4. Foreign Key
    Sebuah atribut dalam suatu relasi yang merujuk ke primary key relasi lain
Batasan-Batasan Integritas

Integrity Constarints merupakan suatu batasan-batasan yang diberikan terhadap suatu relasi. Batasan-batasan ini ditentukan ketika schema didefinikasikan dan dicek ketika relasi-relasi dimodifikasi atau dimanipulasi misal penambahan, pengubahan, penghapusan dan pencarian/menampilkan data.

Powered by Blogger.